LenteraIndonesia.co.id || Surabaya,-Perihal kejadian pengerusakan yang di alami oleh salah satu anak anggota dari PDIP Surabaya yang mengakibatkan salah satu mobil yang ditumpangi oleh anaknya mengalami kerusakan kaca bagian depan di karenakan terlempar batu oleh pemuda yang berinisial IB.
Pengerusakan tersebut dikarenakan salah satu pemuda yang di duga mabuk dan menggunakan obat-obatan terlarang sehingga mengakibatkan masyarakat resah termasuk anak dari ketua fraksi PDIP Surabaya.
Sangat di sayangkan kejadian tersebut di bulan suci bukan melakukan kebaikan akan tetapi malah mabok dan bikin onar di jalan.
Adanya kejadian tersebut ketua fraksi PDIP Surabaya Saifudin menjelaskan kepada awak media tentang kejadian perkara dimana awal mula anaknya yang sedang melintas di jalan Jawar tiba-tiba pengendara roda dua yang di kendarai oleh anak yang berinisial IB dan IF yang mena malaju dan tiba-tiba melempar batu pada mobil yang di kendarai anaknya" Ucap Saifudin
"Setelah hal itu terjadi spontan anak dari ketua fraksi PDIP kaget dan turun dari mobil sehingga dari kedua pemuda yang sedang melarikan diri sempat di kejar oleh beberapa warga dan bersembunyi di rawa juga di rumah warga yang juga rusak karena tidak kuat dengan beban.
Selang satu hari sekitar jam 07 salah satu anak tersebut yang berinisial IF sempat di amankan oleh pihak Polsek Pakal beserta barang bukti 1 sebuah Sepeda
Saifudin selaku orang tua dari anaknya yang mana mobil yang di tumpangi mengalami kerusakan, Saifudin selaku orang tua menyadari bahwasanya ini musibah dan untungkan nya tidak terkana mata atupun kepala anaknya.
Dari kejadian ini Saifudin selaku orang tua hal ini muda-mudahan menjadi pelajaran buat kita untuk saling menjaga anak-anak kita untuk menjadi lebih baik dan penerus bangsa jangan sampai pemuda pemudi kita di rusak karna adanya minum-man keras atau obat-obatan terlarang yang mengakibatkan anak kita menjadi anak berandalan
Hal ini kelurga Saifudin selaku korban sebenarnya memaafkan adanya kejadian tersebut dan memilih jalan kekeluargaan dan pada tanggal 21 kelurga IB dan IF datang ke rumah keluarga Saifudin untuk melakukan penandatangan surat media untuk penyelesaian perkara di polsek
Akan tetapi di Jelang beberapa hari saat di tunggu IB malah tidak datang melarikan diri dan malah melaporkan perkara ini ke pihak kepolisan, Kelurga Saifudin sudah memberikan itikat baiknya akan tetapi malah sebaliknya
Hingga sampai saat ini IB yang mana dalam motor nya terdapat obat-obatan masih di tunggu oleh Polsek Pakal untuk di mintai keterangan akan tetapi hingga sampai saat ini IB masih juga belom datang dan malah di wakilkan oleh pihak pengacaranya " Pungkasnya
Editor : Punk
