• Jelajahi

    Copyright © LenteraIndonesia.co.id - portal berita indonesia dan dunia
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Jadi Sorotan Publik Proyek Pemasangan Pavingisasi Di Tanah Kali Kedinding Di Duga Asal Asalan

    ReD
    Senin, 05 Agustus 2024, 8/05/2024 WIB Last Updated 2024-08-05T06:34:42Z
    www.domainesia.com
    lentera-indonesia

    LenteraIndonesia.co.id || Surabaya,-Pekerjaan pemasangan paving block yang berlokasi di Bulak Banteng Gang Buntu Kelurahan Bulak Banteng Kecamatan Kenjeran  diduga di kerjakan asal-asalan dan tanpa adanya pengawasan dari konsultan.


    Pekerjaan tersebut merupakan bagian dari progam pemerintah kota surabaya, yang di biayai oleh Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) kota Surabaya tahun 2024 serapan anggaran PUBM.


    Dari hasil Investigasi awak media di lokasi pada,(01/08/24) selain tidak adanya  papan nama proyek yang harus terpasang adanya sebagian paving yang pecah.


    Di duga pemasangan paving jalan, tidak diawali dengan elevasi urug sirtu dengan ketebalan tanah dan pemadatannya sesuai dengan detail gambar rencana, yang seharusnya jalan paving stone memiliki kemiringan dan bahu paving sehingga air pada jalan paving akan mengalir masuk ke dalam saluran yang telah lebih dahulu dipasang secara permanen,  tapi entah saluran itu ada fungsinya atau hanya sekedar saluran mainan,  tanpa juga dikerjakan sesuai bistek, gambar rencana, spesifikasi mutu bahan beton bertulang  pada saluran tersebut, dapat dipastikan saluran mainan tersebut tidak dapat menampung air saluran pada saat ambang batas di saat musim penghujan nanti.


    Seharusnya toleransi detail urutan pemasangan paving dimulai pada perataan tanah dasar, gelar sirtu pada lahan yang akan dikerjakan pavingisasi, tebal sirtu, tebal pasir dan tebal paving telah dapat dipastikan mendapatkan komposisi ketebalan mendekati 21 centimeter atau lebih, tidak dibenarkan jika ketebalan total antara tebal situ, pasir dan paving masih terdapat di lapangan dikerjakan hanya dibawah 20 cm, atau sekitar 16cm- 18cm, hal tersebut dapat diartikan, telah terjadi penyusutan volume material sirtu  dan pasir untuk ukuran standar ketebalannya


    Dan juga perlu di pertanyakan terkait pemasangan beton kantin tepi jalan paving sebagai pengunci anyaman pavingisasi, yang seharusnya terpasang kuat dan mengikat tertanam dalam tanah sekitar 10-15 cm, dan saat ditanamkan beton kanstin harus diberikan pengikat berupa luluh semen pada dasar kanstin agar hal tersebut membuat beton kantin kuat tertanam dan tidak geser maupun turun dari elevasi pemasangan yang disyaratkan bukan sebaliknya hanya ditanam tanpa diberikan perekat semen....hanya pekerjaan kantin beton asal asal an dan muspro.


    “Sangat di sayangkan kondisi tersebut dan menilai bahwa pengawasan dari pihak konsultan dan dinas terkait sangat minim. Pemborong, Konsultan dan Pengawas seharusnya bertanggungjawab penuh terhadap kualitas pekerjaan ini.


    Juga dipertanyakan,  apakah paving stone yang terpasang sudah sesuai dengan tebal tekan hancur karakteristik beton paving dengan tebal 8 sampai - 10 cm, sesuai dengan aturan material yang diharuskan,  tampa dilakukan pemalsuan tekan hancur standar yang diatur KARAKTERIS BETON PAVING K350 atau K400,jika K paving dibawah standar, dapat dipastikan kekuatan jalan  berkurang, dan penyusutan volume sama dengan telah merugikan APBD TA 2024 serapan anggaran Dinas PUBM, dikategorikan dugaan KORUPSI dalam pekerjaan tersebut.


    Editor : Punk

    Komentar

    Tampilkan

    BERITA TERBARU

    Laporan-Masyarakat

    +