LenteraIndonesia.co.id || Surabaya - Kota Surabaya yang berpotensi untuk menunjang perekonomian dan kesejahteraan masyarakat perlu didorong pemberdayaan masyarakat sipil dunia usaha.
Selama ini walikota Surabaya bukan dari pengusaha atau tidak berpengalaman sebagai pengusaha. Berakibat kekuatan APBD harus dimanfaatkan untuk kebutuhan intern Pemda dan sebagian kecil infrastruktur.
Mestinya dengan potensi bisnis kota Surabaya, Walikota Surabaya yang harus didorong mampu memperdayakan dunia usaha untuk investasi dalam subsistem infrastruktur seperti, sekolah, puskesmas, air minum, dan pemukiman murah. Satu diantaranya memanfaatkan tanah hijau milik pemerintah daerah yang ratusan hektar yang tidak dimanfaatkan secara maksimal.
Oleh sebab itu sampai hari ini masyarakat luas masih belum paham proyek jalan tol kota tengah Surabaya yang sudah siap dieksekusi oleh pemerintah pusat, dibatalkan oleh walikota fenomenal dan kontroversial Risma Maharani dengan alasan estetika.
Kalau memang alasan estetika, seharusnya para perencana mulai sejak awal belum mempertimbangkan estetika dalam perencanaan. Sehingga ada yang prejudice walikota tidak ingin kota tengah dilakukan pembaharuan lingkungan kawasan. Sehingga orang yang mau beli rumah dipojokan mesti membeli daerah kota timur dan barat yang konon temannya walikota.
Oleh karena itu, Drs.Warsito selaku politisi dari partai NasDem memberikan wawasan politik dan kebangsaan cukup mumpuni. Dan beliau selama ini mempunyai track record yang positif dan konstruktif. Maka baiknya diusulkan jadi calon walikota.
Sebaliknya untuk menunjang tugas dan tanggung jawab walikota dibidang ekonomi dan pembangunan diusulkan pengusaha mapan berprestasi seperti, Dr. Ali Markus, Ir. Teguh Kinarto dan pengusaha lain sebagai Cawali yang mendorong kemajuan pembangunan kota Surabaya, pungkasnya.
SC : Basir
Editor : Punk
