LenteraIndonesia.co.id || Surabaya - Tak terima anaknya dituduh mencuri uang di Kantin, Yusuf salah satu, Wali Murid di Sekolah Dasar Negeri (SDN) Sidotopo Wetan V Surabaya, mendatangi sekolahan guna mempertanyakan persoalan tersebut.
Perkara ini bermula, salah satu anak kelas VI berinisal (IB) memiliki sejumlah uang dan sempat dilihat oleh Bu guru Titin, sontak Titin menuduh IB telah mencuri uang dikantin.
"Lho uang mu, kok banyak seperti uang di Kantin," kata Titin.
Atas kejadian itu, IB mengadukan ke orang tuanya dan anaknya tersebut tidak mau berangkat sekolah.
Yusuf menjelaskan bahwa, terkait perkara tersebut, saya sudah mendatangi sekolahan dan ditemui oleh iin Murtiarti selaku kepala sekolah dan Titin salah satu guru," Dalam pertemuan tersebut, terkuak bahwa, tuduhan pencurian uang di kantin itu, tidak benar adanya," kata yusuf kepada awak media.
Iin Murtiarti menjelaskan bahwa, terkait pencurian uang di kantin itu, tidak ada. "Karena pihak kantin merasa tidak kehilangan." tegasnya.
Hal sama juga diungkapkan oleh Titin bahwa, tuduhan terhadap IB, telah mencuri uang di Kantin itu, hanya candaan dan khilaf. "Kemarin itu hanya bercanda, saya minta maaf dan berjanji tidak akan mengulangi lagi." Kata Titin
Editor : Punk