Lenteraindonesia.co.id || Sampang - Kepolisian Resor Sampang menjelang hari pemungutan, penghitungan dan rekapitulasi hasil penghitungan suara Pilkada serentak 2024 melaksanakan apel gelar pergeseran pasukan di Alun-Alun Trunojoyo Sampang, senin (25/11/2024) pagi.
Apel gelar pasukan dalam rangka pengamanan Tempat Pemungutan Suara (TPS) Pilkada tahun 2024 di Kabupaten Sampang diikuti ratusan personil gabungan dari TNI-Polri dan Pemkab Sampang serta dihadiri Forkopimda Sampang.
Polres Sampang juga mengundang kedua Paslon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Sampang pada Pilkada tahun 2024 untuk menghadiri apel gelar pasukan sekaligus pemeriksaan Alutsista serta pelaksanaan patroli skala besar personil TNI-Polri dan Pemkab Sampang.
Dalam apel gelar pasukan tersebut, Kapolres Sampang AKBP Hendro Sukmono SH, S.IK, M.IK menjadi pimpinan apel di dampingi Dandim 0828 Sampang Letkol Czi Suprobo Harjo Subroto SE, M.Han.
Di awal sambutannya Kapolres Sampang AKBP Hendro Sukmono mengucapkan terima kasih dan selamat datang kepada personil TNI-Polri yang melaksanakan Bantuan Kendali Komandan (BKO) di Polres Sampang dan Kodim 0828 Sampang.
"Apel gelar pasukan ini merupakan bentuk tanggung jawab kita semua sebagai aparat keamanan dalam menjaga stabilitas keamanan dan kondusifitas selama proses Pilkada 2024 berlangsung. Tugas kita tidak hanya sekedar hadir, tetapi juga memastikan bahwa masyarakat dapat melaksanakan hak pilihnya dalam suasana aman, tertib dan damai," kata Kapolres Sampang AKBP Hendro Sukmono kepada peserta apel gelar pasukan.
AKBP Hendro Sukmono menjelaskan di wilayah Kabupaten Sampang terdapat 1.344 TPS serta jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) sebanyak 737.832 orang.
Kapolres Sampang AKBP Hendro Sukmono berharap seluruh personil selalu membawa perlengkapan individu dan regu saat melaksanakan pengamanan TPS seperti HT atau alat komunikasi lainnya, senter, borgol dan alat pendukung lainnya.
"Pastikan seluruh personil memahami daerah tugasnya dengan melaksanakan patroli ke TPS sebelum, selama dan setelah pemungutan suara untuk mendeteksi potensi gangguan Kamtibmas" arahan kedua Kapolres Sampang AKBP Hendro Sukmono.
Apabila ada indikasi kerawanan atau ancaman di sekitar TPS, personil pengamanan harus segera melaporkan kejadian tersebut ke komandan regu atau Posko pengamanan terdekat.
Petugas pengamanan diperintahkan juga oleh Kapolres Sampang untuk melakukan pendekatan humanis terhadap seluruh elemen masyarakat di sekitar TPS guna mencegah tindakan-tindakan yang dapat memicu ketegangan atau konflik.
"Kerjasama antara TNI-Polri, Linmas dan instansi terkait adalah kunci keberhasilan pengamanan. Pastikan komunikasi yang efektif di setiap level dan manfaatkan Posko pengamanan sebagai pusat kendali dan informasi untuk mengatasi setiap permasalahan di lapangan" lanjut arahan Kapolres Sampang AKBP Hendro Sukmono.
Kapolres Sampang juga menekankan sebagai aparat keamanan, netralitas adalah hal mutlak. Anggota pengamanan TPS dilarang menunjukkan keberpihakan kepada salah satu kandidat.
"Tugas ini adalah amanah yang besar. Mari kita tunjukkan dedikasi dan integritas dalam setiap langkah yang kita ambil. Laksanakan tugas dengan profesional, penuh tanggung jawab dan tetap menjaga sikap humanis kepada masyarakat" tutup AKBP Hendro Sukmono dalam arahan kepada peserta apel gelar pasukan.
Setelah pelaksanaan apel gelar pergeseran pasukan dilanjutkan dengan kegiatan pemeriksaan alutsista dan kendaraan dinas dalam pengamanan Pilkada Sampang.
AKBP Hendro Sukmono dan Forkopimda Sampang juga melepas rombongan personil TNI-Polri dan Pemkab Sampang yang akan melaksanakan patroli skala besar dalam upaya menciptakan Kamtibmas kondusif dalam Pilkada serentak tahun 2024 di Kabupaten Sampang.
Editor:Irawan